Cilok buatan mamiku merupakan cilok yang paling enak yang pernah kumakan selama ini. Pentol dan tahunya enak-enak gimana gitu. Apalagi jika ditambahkan saos, tambah menggugah selera. Setiap liburan semester wajib hukumnya cilok ada di meja makan. Mau tahu resep rahasia dan cara pembuatannya? Check it out!
Aku akan membaginya dalam 3 hal, yaitu pentol, tahu, dan saos.
Pentol
a. Bahan
- 1 kg kanji
- ½ kg daging sapi
- Satu buah bawang putih
- 2 telor
- Satu sachet masako
- Garam secukupnya (biasanya bahan ini sudah disediakan di penggilingan bakso dan mereka juga tahu porsi yang sesuai)
b. Cara pembuatan
- Semua bahan di atas diselep (di penggilingan bakso). Biasanya penggilingan bakso terdapat di pasar tradisional masing-masing daerah. Kemudian, jadilah adonan cilok.
- Bentuk adonan cilok menjadi bulat-bulat. (Referensi terdapat di foto)
- Rebus satu per satu pentol yang telah dibentuk ke dalam air yang mendidih
- Angat satu per satu pentol beberapa saat setelah mengambang. (lihat bagian tebal = jangan langsung diangkat ketika mengambang)
- FYI : Anda yang hanya perlu menyerahkan semua bahan ke penggilingan bakso sambil mengatakan untuk membuat cilok, maka mamang-mamang disana akan menjawab, “arasso arasso”.
Tahu
a. Bahan
- Tahu
- Adonan Cilok
b. Pembuatan
- Goreng tahu kemudian dibelah menjadi dua
- Masukkan adonan cilok ke dalam celah tahu
- Kukus selama 30 menit
- FYI : Contoh setiap proses terdapat pada gambar.
Saos
a. Bahan
- 2 potongan kecil bawang putih
- ½ ons kacang ose
- Cabe rawit (sesuai selera, sebagai referensi yang digunakan oleh mamiku adalah 3 atau 4)
- Saos ABC atau delmonte ukuran 335ml
- Kecap
b. Pembuatan
- Goreng kacang osenya
- Semua bahan di atas diulek sampai halus
- Goreng semua bahan tersebut di wajan tanpa minyak
- Tambahkan setengah botol saos ABC atau delmonte ukuran 335ml
- Tambahkan kecap secukupnya
- Jadilah saos yang menggugah selera
Selamat mencoba kawan-kawan semua. Semoga cilok yang dihasilkan bisa seenak atau melebihi buatan mamiku. Selamat mencoba!!!
P.S. : perhatikan kata yang bercetak tebal.